Sebelum anda meneruskan membaca tulisan ini, coba anda flashback sebentar ke masa sewaktu sampeyan masih di bangku SMA atau kuliah. Saya yakin paling tidak anda kenal dengan satu pria yang suka bergonta-ganti pasangan dan berulang kali pula menyakiti wanita. Namun yang aneh, tetap saja banyak wanita ngantri dan berebutan untuk jadi pacarnya. Malah mungkin beberapa wanita sampai bermusuhan dengan temannya sendiri hanya karena memperebutkan pria playboy atau bad boy ini. Tidak peduli betapa buruknya omongan orang-orang tentang si pria playboy itu, tidak peduli betapa si pria playboy rangkul-rangkulan dengan wanita-wanita yang berbeda di depan mata mereka sendiri, the playboy always get the girls. (Kata Tukul, Opooo…artine. hehe)

Sementara, anda si pria tulus dan baik hati hanya bisa kesal dan berpikir betapa bodohnya wanita-wanita tersebut. Padahal mereka tahu pria itu adalah playboy yang suka mempermainkan wanita. Padahal mereka tahu kalau mereka sampai jadian dengan pria itu mereka akan patah hati. Padahal mereka tahu kalau si pria sama sekali tidak layak untuk mereka. Padahal kalau ditanya, mereka akan menjawab, “Gak mungkin gue mau sama playboy kayak gitu!” Tapi tetap saja, apa yang mereka katakan di mulut lain dengan tindakan mereka. Dan sampeyan hanya bisa bingung dan gak habis piker khan, “Why?”

Saya bukan dukun, ahli nujum atau ahli dalam hal romantika percintaan anak muda. Namun tulisan saya kali ini adalah khusus untuk menjelaskan satu rahasia yang dapat anda terapkan dalam kehidupan percintaan anda. Selain itu juga membantu meningkatkan daya tarik anda di mata wanita. Kita semua tahu, wanita memiliki pola berpikir yang sangat berbeda dengan pria. Seperti salah satu buku yang pernah saya baca bahwa wanita lebih mengandalkan emosi daripada logika dalam setiap tindakannya, tak terkecuali dalam urusan cinta. Dalam urusan romance, perbedaan itu juga semakin nyata. Anda tidak bisa memakai pola pikir maskulin seperti kebanyakan orang untuk mengerti pandangan wanita tentang pria. Akibat indoktrinasi budaya selama ini (bahasa sederhananya, doktrin yang tak terasa dan akhirnya jadi kebiasaan), yang hampir semua pria menginginkan wanita yang masih ‘perawan.’ Bukan saja perawan dalam hal seksual, namun juga perawan dalam hal romance! Tidak ada pria yang menginginkan wanita yang sudah berpacaran puluhan kali sebelumnya.
Pria kebanyakan merasa bangga apabila dia menjadi pencetak score pertama mendahului pria-pria lainnya. Pria tidak suka apabila mendapat kesempatan belakangan dan sisa-sisa dari pria lain. Pria menginginkan wanita yang polos, murni dan belum terjamah oleh pria-pria lain. Kalaupun itu susah didapat, paling tidak pria lebih suka apabila pasangannya memiliki score pacaran di bawah dia. Tapi hal yang sama tidak berlaku untuk wanita. Justru yang terjadi adalah kebalikannya, wanita justru tertarik pada pria playboy yang sering bergonta-ganti pasangan karena itu membuktikan bahwa si pria adalah pria yang sudah teruji kualitasnya.
Di mata wanita, pria playboy adalah “barang” bagus yang dicari-cari semua orang, dan itu dibuktikan dengan banyaknya jumlah wanita yang jadi pasangannya. Kalau dia tidak berkualitas, mana mungkin wanita-wanita lain tertarik padanya. Pria playboy jelas bukan pria kesepian yang kerjaannya hanya maen stik Winning Eleven di pojok Jalan Patimura dan mencari wanita lewat Friendster. Dia adalah pria yang mampu memberikan apa yang diinginkan wanita-wanita. Dia adalah pria yang laku berat, dan wanita menyadari hal ini sepenuhnya. Wanita akan merasa bangga apabila dia berhasil menggaet seorang playboy. Karena apabila pria playboy mendekati seorang wanita, maka si wanita akan merasa tersanjung. “Kok bisa sih dia mau sama gue, padahal dia kan bisa dapetin wanita mana aja yang dia mau,” mungkin gitu pikirnya.

Tentu saja wanita akan menyangkal semua itu apabila anda bertanya padanya, karena logika dia juga menyetujui bahwa pria playboy sebenarnya bukan pasangan yang tepat untuk sebuah hubungan yang sehat. Tapi kita tahu bahwa apa yang wanita fikir atau yang dia inginkan berbeda dari kenyataan sebenarnya. Lalu apa yang bisa Anda terapkan dalam kehidupan romance anda setelah mengetahui hal ini? Sebenarnya simple saja. Mulai sekarang perbanyak lingkaran wanita-wanita anda, baik itu teman, gebetan, TTM (Maksudnya TTM, Teman-Temannya Margenuk.hehe) atau apa saja. Dan pastikan wanita-wanita tersebut tahu kalau anda punya banyak wanita yang lain.

Hal ini akan meningkatkan daya tarik anda di mata mereka. Saya tidak sedang menganjurkan teman-teman untuk menjadi playboy bajingan yang tidak bertanggung jawab dan menyakiti hati wanita, sama sekali tidak. Saya menganjurkan anda untuk memulai sebuah kehidupan sosial yang baru dan menyenangkan. Apabila anda sedang ngobrol dengan wanita yang anda suka, ceritakan tentang wanita-wanita anda yang lain. (Mungkin anjuran saya ini terlihat nggak masuk alias kadit kusam dan itu cara sedikit narsis). Sssst Tunggu dulu. Tapi anda harus lakukan semua itu dengan casual, jangan sampai terdengar membual, karena anda memang sedang bercerita saja dan bukan berusaha membuat dia terkesan. Kalau anda lakukan dengan benar, maka dia yang akan berusaha mendapatkan anda, dan bukan anda yang harus bersusah payah mengejar-ngejarnya. Banyak pria tidak mau, atau bahkan takut, untuk berbicara tentang wanita lain di hadapan wanita yang disukainya. Banyak pria takut kalau ketahuan ia dekat dengan wanita lain, maka si wanita akan men-cap-nya playboy, tidak setia dan akhirnya meninggalkannya dalam kesepian.

Hey bos, kalau Anda sampai dicap playboy, itu malah bagus untuk kehidupan romance-mu karena itu berarti dia memandangmu sebagai Most Wanted Guy (Ky’ MTV ae Most Wanted). Wanita akan berpikir, “Kalo gue nggak dapetin dia duluan, pasti bakalan ada wanita lain yang dapetin dia,” kira-kira gitu dalam hatinya. Contoh sederhana, anda pasti pernah lihat antrian panjang dan berjubelnya pembeli di salah satu penjual es tebu di Jalan HOS Cokroaminoto. Hanya dengan melihat antriannya saja, anda jadi penasaran seperti apa sih rasa es tebu. “Kenapa begitu banyak orang rela berlama-lama ngantri hanya untuk membeli minuman yang nggak kelas alias nggak keren itu?“ Akibatnya anda pun penasaran jadi ikut mengantri dan ingin mencoba es yang membuat orang rela berdiri dan menunggu. Saya yakin, efek yang sama terjadi juga dalam dunia romance.
Setuju atau tidak, tapi itulah kenyataannya. Tak sedikit wanita yang justru tertarik menjalin cinta dan akhirnya jatuh ke pelukan cowok bandel yang juga sering disebut bad boy. Entah sudah ada survey atau belum, pria tipe bad boy banyak memakan 'korban' karena memiliki karakter dan kepribadian yang memikat para wanita. Namun kenyataannya kaum hawa terbukti sangat sulit untuk menolak perilaku kurang ajar para lelaki ini. Rahasia yang membuat wanita terpikat wanita mungkin tergambar dalam tiga sifat buruk yang menjadi karakter seorang James Bond terutama yang diperankan Sean Connery. Kepribadian ini merupakan kombinasi antara sifat impulsif, pencari tantangan, narsisistis (gila pujaan), dan tak berperasaan. Dari sisi penampilan, pria tipe bad boy ini mungkin tidak semuanya menarik. Namun begitu, para wanita kerap menyeimbangkannya dengan sisi maskulin serta kemampuan si pria untuk memberinya sesuatu yang beda. Alhasil, para wanita yang tertantang mencoba affair akan tertarik dan menjalin cinta dengan pria tipe ini. James Bond juga Don Juan adalah contoh sempurna seorang penakluk wanita dengan pesona dan ciri kepribadian misterius. Dan mulai saat ini anda harus segera jadi pemeran James Bond di kehidupan percintaan anda. Wassalam. (ags)